Mengenal Pelaku Ekonomi, Peran Penting, dan Tantangannya
Pelaku ekonomi adalah setiap subjek yang menjalankan kegiatan ekonomi
Daftar Isi
Dalam setiap jalannya aktivitas sehari-hari, Anda pasti tidak asing lagi dengan kegiatan ekonomi. Pada dasarnya, kegiatan ekonomi adalah aktivitas yang dilakukan setiap manusia untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Setiap kegiatan ekonomi, sebagaimana kegiatan sosial, tidak dilakukan sendirian. Kegiatan ekonomi seperti konsumsi, produksi, dan distribusi melibatkan pihak yang disebut pelaku ekonomi. Pelaku ekonomi menyangkut lingkup rumah tangga sampai negara.
Untuk memahami lebih jelas, pada artikel ini akan dibahas tentang peran penting pelaku ekonomi beserta tantangannya.
Macam-macam Pelaku Ekonomi
Dirangkum dari berbagai sumber, yang disebut pelaku ekonomi adalah subjek yang menjalankan kegiatan ekonomi yang terdiri dari kegiatan produksi, konsumsi, dan distribusi.
Sebelum menjelaskan tentang pelaku ekonomi, terlebih dahulu kita pahami tentang produksi, konsumsi, dan distribusi secara umum.
1. Produksi
Produksi adalah kegiatan yang dilakukan dengan tujuan menghasilkan barang atau jasa. Kegiatan produksi dilakukan oleh produsen untuk menghasilkan barang atau jasa yang dapat memenuhi kebutuhan konsumen. Setiap kegiatan produksi juga berpotensi menghasilkan keuntungan dari pembuatan barang dan/atau jasa.
Yang termasuk kegiatan produksi, contohnya adalah; industri garmen yang memproduksi pakaian, pabrik sepatu yang memproduksi alas kaki, pengrajin kayu menghasilkan furnitur, dan sebagainya.
2. Distribusi
Kegiatan distribusi adalah kegiatan untuk menyalurkan barang dan/atau jasa dari produsen ke konsumen. Pihak yang melakukan distribusi dinamakan distributor. Ada tiga jenis distributor, yaitu grosir atau pedagang besar, retail atau pedagang kecil, dan perantara.
Pedagang besar atau grosir membeli dan menjual dalam jumlah besar, untuk dijual lagi. Pedagang kecil atau retail membeli dari pedagang besar lalu dijual ke pihak konsumen. Perantara adalah penghubung antara produsen dan konsumen.
3. Konsumsi
Kegiatan konsumsi dilakukan manusia setiap harinya untuk mencukupi kebutuhan. Konsumsi adalah kegiatan menghabiskan nilai guna barang atau jasa, entah itu secara bertahap atau langsung habis.
Saat seseorang membeli dan memakai sesuatu yang dijual produsen, maka itu termasuk konsumsi. Kegiatan konsumsi juga bisa terjadi saat konsumen membeli dari distributor.
Kegiatan konsumsi sangat sering dijumpai dalam kehidupan masyarakat sehari-hari, misalnya seorang ibu yang belanja di minimarket, karyawan yang membeli makan siang, perusahaan yang membayar langganan pulsa internet, dan masih banyak lagi.
Dengan memahami kegiatan ekonomi, maka pelaku ekonomi bisa memaksimalkan perannya dengan lebih baik.
Macam-macam Pelaku Ekonomi
Secara umum, ada 4 pelaku ekonomi, yaitu rumah tangga produsen (perusahaan), rumah tangga konsumen, rumah tangga negara (pemerintah), dan masyarakat luar negeri (internasional).
- Rumah Tangga Produsen
Rumah Tangga Produsen adalah pelaku ekonomi yang berperan sebagai produsen yang memproduksi sesuatu langsung dari bahan baku.
Kegiatan rumah tangga produsen antara lain:
- Produksi barang dan menjual hasil produksi ke rumah tangga konsumen.
- Menggunakan faktor produksi, misalnya sumber daya alam, sumber daya manusia (SDM), modal (capital), dan teknologi yang sesuai kebutuhan konsumen.
- Agen pembangunan yang membantu pemerintah untuk membuka peluang kerja, serta berpartisipasi untuk memajukan ekonomi di suatu negara.
- Rumah Tangga Konsumen
Rumah tangga konsumen individu atau suatu pihak bagian dari masyarakat yang menjalankan kegiatan konsumsi karena ada kebutuhan yang harus dipenuhi.
Peran rumah tangga konsumen sebagai salah satu pelaku ekonomi yaitu:
- Sebagai pelaku konsumsi, misalnya masyarakat yang membeli barang atau jasa yang telah dibuat oleh rumah tangga produsen.
- Sebagai pelaku produksi, misalnya supplier faktor produksi yang menyediakan seperti sumber daya alam, SDM, modal, dan teknologi.
- Rumah Tangga Negara
Rumah tangga negara atau pemerintah adalah kelompok yang berperan untuk mengatur roda pemerintahan, termasuk mengelola kegiatan ekonomi, membuat undang-undang, peraturan, subsidi, dan pajak.
Beberapa tugas dari rumah tangga negara sebagai pelaku ekonomi adalah;
- Sebagai pengatur perekonomian, menjamin berjalannya kegiatan ekonomi agar bisa berjalan lancar.
- Sebagai konsumen, pemerintah menggunakan barang atau jasa demi menyediakan fasilitas umum untuk masyarakat.
- Sebagai produsen, yang umumnya dijalankan oleh perusahaan BUMN (Badan Usaha Milik Negara), seperti PLN dan Pertamina yang produknya digunakan oleh masyarakat seluruh negeri.
- Sebagai agen pembangunan, untuk membangun perekonomian negara.
- Masyarakat Luar Negeri (Internasional)
Masyarakat luar negeri sangat atau intenasional adalah pihak yang berperan dalam aktivitas ekspor dan impor.
Peran masyarakat luar negeri sebagai pelaku ekonomi adalah;
- Menjadi mitra perdagangan dalam kegiatan ekspor dan impor.
- Sebagai pasar tenaga kerja, yang mengirim tenaga kerja ke luar negeri dan juga menerima tenaga kerja asing untuk bekerja di Indonesia.
- Sebagai penanam modal (investor), saat negara memerlukan dana besar dari investor asing untuk menanamkan modal di perusahaan Indonesia.
- Memberi pinjaman atau bantuan saat terjadi bencana.
Tantangan yang Dihadapi Pelaku Ekonomi
Sebelumnya sudah kita bahas tentang macam-macam pelaku ekonomi dan peran masing-masing. Dalam menjalankan peran, tentu ada masalah atau tantangan yang dihadapi.
Masalah ekonomi terjadi akibat kebutuhan manusia tidak terbatas, sedangkan alat untuk memenuhi kebutuhan bersifat terbatas. Berdasarkan teori, masalah ekonomi dibagi menjadi dua, yaitu masalah ekonomi klasik dan masalah ekonomi modern.
1. Masalah Ekonomi Klasik
Yang disebut masalah ekonomi klasik adalah masalah ekonomi yang dilihat dari sudut pandang sederhana dengan tujuan mendapatkan kemakmuran. Solusi masalah ekonomi klasik adalah melalui kegiatan yang bisa mencapai kemakmuran tersebut yaitu melalui produksi, konsumsi, dan distribusi.
Masalah Produksi
Masalah produksi adalah tentang penyediaan barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat, alokasi tenaga kerja, dan cara produksi barang dan jasa, sehingga dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. Contoh masalah produksi adalah kelangkaan masker pada saat awal pandemi.
Masalah Distribusi
Masalah distribusi terkait dengan bagaimana cara menyalurkan barang dan jasa dari produsen ke konsumen, dan saluran distribusi yang digunakan.
Proses bisa dilakukan melalui 2 cara, yakni distribusi langsung dan (tanpa perantara) dan distribusi tidak langsung (melalui perantara, misalnya pedagang grosir, pedagang ritel, agen, dan ekspor impor.
Masalah Konsumsi
Masalah konsumsi menyangkut tentang barang yang diproduksi, apakah sudah sampai ke konsumen atau justru terbuang sia-sia karena tidak sesuai kebutuhan.
Faktor yang mempengaruhi masalah konsumsi, yaitu faktor internal (misalnya sikap, motivasi, kepribadian, dan selera) dan faktor eksternal (misalnya adat, budaya, lingkungan, status sosial, dan pemerintah).
2. Masalah Ekonomi Modern
Masalah ekonomi modern yang sering muncul umumnya menyangkut tiga hal, yaitu; apa (what), bagaimana (how), dan untuk siapa (for whom).
Apa (what)
Apa yang diproduksi dan seberapa banyak? Karena sumber daya yang terbatas, maka manusia tidak mungkin memproduksi semua yang dibutuhkan. Sebagai tantangan untuk mengatasinya, maka manusia harus lebih pintar membuat prioritas.
Bagaimana (how)
Bagaimana cara produksi? Dalam hal ini, pemilihan cara dan teknologi yang digunakan sangat penting. Penggunaan teknologi modern atau teknologi manual tentu melalui proses penghitungan detail. Hal itu bisa memastikan proses produksi sudah efektif dan efisien.
Untuk siapa (for whom)
Jadi, barang dan jasa yang diproduksi itu untuk siapa saja? Masalah ekonomi modern ini berkaitan dengan pasar mana yang akan menjadi target, menurut penghasilan, wilayah, gender, ataupun usia. Masalah pada poin ini dipengaruhi oleh distribusi yang dilakukan.
Kesimpulan
Memahami tentang pelaku ekonomi adalah sesuatu yang mendasar, terlepas dari peran kita dalam kegiatan produksi, konsumsi, atau distribusi. Setiap pelaku ekonomi memiliki peran penting dan masalah atau tantangan masing-masing.
Penggunaan teknologi adalah salah satu poin utama yang mendukung berjalannnya kegiatan ekonomi yang lebih efisien.
Memahami hal tersebut, aplikasi Kerjoo secara berkelanjutan mengembangkan layanan yang berguna untuk perusahaan Anda. Anda bisa mendaftar layanan Kerjoo gratis dan mendapatkan manfaat dari setiap fitur yang ada.
Aplikasi Absensi Online
Gratis Trial 14 Hari