Tes Kepribadian MBTI (Myers-Briggs Type Indicator)

Tes kepribadian MBTI (Myers-Briggs Type Indicator) adalah tes kepribadian yang populer dan telah digunakan secara luas selama beberapa dekade.

Tes Kepribadian MBTI (Myers-Briggs Type Indicator)

Daftar Isi

Tes kepribadian MBTI (Myers-Briggs Type Indicator) adalah tes kepribadian yang populer dan telah digunakan secara luas selama beberapa dekade.

MBTI digunakan sebagai alat penilaian kepribadian seseorang. Bahkan, ada pula rekrutmen di perusahaan yang menggunakan tes ini sebagai pelengkap psikotes.

Memang tidak sedikit yang mempertanyakan apakah tes kepribadian MBTI valid dan akurat. Tapi, tes MBTI masih banyak dipakai oleh berbagai kalangan.

Untuk penjelasan lengkapnya, simak penjelasan berikut!

Sekilas Tentang Tes Kepribadian MBTI (Myers-Briggs Type Indicator)

Tes Kepribadian Myers-Briggs Type Indicator (MBTI) pada awalnya dikembangkan Katharine Cook Briggs dan Isabel Briggs Myers. Keduanya adalah ibu dan anak.

Tes Kepribadian MBTI Membutuhkan 20 Tahun Pengembangan

Jenis tes kepribadian ini membutuhkan 20 tahun proses pengembangan yang sudah dimulai awal abad ke-20.

Katharine Cook Briggs memiliki minat mendalam tentang psikologi dan pengembangan manusia. Dia juga terinspirasi oleh teori kepribadian Carl Jung, seorang psikiater Swiss yang mengembangkan teori tentang tipe kepribadian berdasarkan perbedaan preferensi kognitif.

Katharine Cook Briggs mulai mengembangkan sebuah sistem klasifikasi kepribadian berdasarkan teori-teori Jung pada tahun 1920-an. Isabel Briggs Myers kemudian dilibatkan dalam pengembangan tes tersebut.

Selama beberapa dekade, Briggs dan Myers melakukan pengujian terhadap sejumlah besar orang untuk mengembangkan dan memperbaiki tes kepribadian MBTI. Mereka merancang kuesioner dan mengumpulkan data dari berbagai kelompok orang.

Diterapkan secara Luas di Dunia Bisnis dan Pendidikan

Referensi tentang tes kepribadian MBTI diterbitkan dalam buku yang berjudul "The Briggs Myers Type Indicator" (1944). Kemudian, buku kedua "Gifts Differing" (1965) yang ditulis oleh Isabel Briggs Myers sendiri.

Setelah itu tes kepribadian MBTI mulai digunakan secara luas di dunia pendidikan dan bisnis sebagai alat untuk memahami perbedaan kepribadian dan mengelola tim. Ini membantu dalam pengembangan diri, pengambilan keputusan, komunikasi, dan banyak aspek lain dalam lingkungan kerja.

Tes Kepribadian MBTI (Myers-Briggs Type Indicator)

Skala Tes MBTI

Sampai sekarang, tes kepribadian MBTI masih banyak digunakan di Indonesia dan beberapa negara di seluruh dunia. Cara mengerjakan tes MBTI dilakukan dengan menjawab pertanyaan yang terdiri atas 4 skala berbeda, yaitu:

1. Extraversion (E) – Introversion (I)

Skala yang pertama adalah extraversion atau introversion yang secara umum menggambarkan sikap seseorang saat berinteraksi dengan lingkungan sekitar.

Extraversion adalah skala untuk jenis kepribadian extrovert yang terbuka, suka dengan interaksi sosial, dan mendapatkan energi setelah bertemu atau berkumpul dengan banyak orang.

Sebaliknya, introversion adalah skala untuk kepribadian introvert yang relatif tertutup, suka menikmati interaksi yang tidak terlalu luas, dan mendapat energi setelah menghabiskan waktu sendiri.

Introvert kurang suka berada di dalam interaksi sosial yang terdapat terlalu banyak orang.

2. Sensing (S) – Intuition (N)

Sensing dan intuition adalah skala yang menggambarkan tentang cara seseorang mengumpulkan dan mengelola informasi dari lingkungan sekitar.

Sensing adalah kecenderungan seseorang yang lebih senang memberi perhatian pada fakta atau realitas yang ada. Karena itu, tipe sensing suka mempelajari hal-hal baru dengan terlibat secara langsung ke peristiwa yang terjadi.

Sebaliknya, intuition adalah kecenderungan ketika seseorang tertarik pada informasi teoritis dan abstrak.

Jadi, dalam proses mengumpulkan informasi atau memahami sesuatu, tipe intuition cenderung mengandalkan intuisi untuk memikirkan berbagai kemungkinan yang terjadi.

3. Thinking (T) – Feeling (F)

Skala berikutnya adalah thinking dan feeling yang berguna untuk menilai cara pengambilan keputusan seseorang dalam pengambilan keputusan menurut informasi yang diperoleh dari skala sebelumnya.

Orang-orang yang termasuk tipe thinking cenderung mengambil keputusan secara objektif, mengedepankan fakta dan data, misalnya berdasarkan pengalaman pada masa lalu.

Dengan cara seperti itu, keputusan yang diambilnya dapat mengurangi risiko kesalahan, lebih adil, dan tidak memihak. Hal ini sangat penting untuk diterapkan di dunia kerja yang harus banyak mengambil keputusan.

Di sisi lain, kecenderungan feeling menunjukkan pendekatan seseorang yang mengambil keputusan menurut pertimbangan perasaan sendiri atau kondisi emosi orang-orang di sekitar.

Kecenderungan tipe feeling adalah mengharapkan setiap keputusan yang diambil tidak menyakiti, merugikan, atau menyinggung orang lain.

4. Judging (J) – Perceiving (P)

Berikutnya adalah skala judging dan perceiving yang menunjukkan bagaimana cara seseorang menjalani hidup.

Judging artinya orang tersebut sangat teguh dan tidak mudah berkompromi untuk hal-hal yang tidak sesuai dengan pendirian, nilai-nilai yang dipegang, atau rencana yang telah dibuatnya.

Sebaliknya, orang yang condong ke arah perceiving biasanya akan lebih fleksibel dan lebih mudah beradaptasi pada berbagai hal, terutama hal-hal yang belum pernah ia alami sebelumnya.

Macam-macam Kepribadian MBTI

Saat ini, tes kepribadian MBTI bisa diikuti secara online dan gratis. Ketika sudah menyelesaikan tesnya, akan ada hasil yang ditunjukkan dengan 4 huruf yang menjadi simbol masing-masing skala.

Berikut adalah 16 macam hasil tes kepribadian MBTI dan penjelasan singkat;

INFP

INFP adalah kepribadian idealis, teguh, dan setia dengan orang-orang yang dirasa penting untuk dirinya. Tipe kepribadian ini memiliki keingintahuan besar dan terbuka kepada banyak kemungkinan.

INFP cenderung dominan perasaan, fleksibel dan adaptif, kecuali untuk prinsip hidupnya sendiri.

Kepribadian INFP cocok menjadi pekerja seni, designer, dan penulis.

INTJ

INTJ adalah kepribadian yang tertarik dengan pola-pola kejadian atau peristiwa yang dialami. Mereka juga memiliki pandangan yang jelas untuk jangka panjang.

Tipe INTJ cukup mandiri dan teratur, serta memiliki standar kinerja dan kompetensi tinggi pada dirinya sendiri dan juga orang-orang dalam tim.

Kepribadian INTJ cocok menjadi konsultan keuangan, marketing manager, dan digital marketing.

INFJ

INFJ adalah kepribadian yang cenderung senang memahami orang lain, menganalisis gagasan dari sudut pandang lain, dan hubungan sosial.

Tipe kepribadian INFJ cenderung senang melayani atau mendedikasikan waktu untuk orang-orang yang ada di lingkungannya.

Kepribadian INTJ cocok menjadi psikolog, konselor, dan praktisi HR.

INTP

INTP adalah kepribadian yang lebih tertarik dengan ide atau gagasan, daripada interaksi sosial. Kepribadian INTP cukup teoritis, abstrak, dan sering dianggap cerdas.

Ketika sedang berminat pada sesuatu, tipe kepribadian MBTI sangat antusias dan fokus sampai kurang memperhatikan situasi sekitar.

Kepribadian INTP cocok menjadi ilmuwan, web developer, penulis, dan sastrawan.

ENTJ

ENTJ adalah kepribadian yang cocok menjadi pemimpin, bisa mengelola kelompok dengan baik. Tipe extrovert ini cenderung tegas dan bisa membuat kebijakan yang efisien.

Tipe kepribadian yang satu ini juga senang menjadi panutan dan terkadang memaksakan idenya kepada kelompoknya.

Kepribadian ENTJ cocok menjadi manajer penjualan, manajer proyek, dan berbagai posisi kepemimpinan yang perlu mengelola banyak orang.

ENTP

Tipe MBTI ENTP cenderung terbuka dan lugas. Saat menemukan masalah, mereka berani menyelesaikan masalah dengan langkah-langkah yang strategis. Tapi, tipe ENTP juga mudah merasa jenuh dengan rutinitas dan mereka suka tantangan baru yang menarik.

Kepribadian ENTP cocok menjadi pengacara, pengajar, dan pekerjaan dengan ritme yang cepat.

ENFJ

ENFJ adalah pribadi yang memiliki empati tinggi, bersahabat, dan dapat menjadi pendengar yang baik. Mereka senang berbaur dengan orang banyak, suka memotivasi, serta mendukung orang-orang untuk mencapai potensi terbaiknya.

Kepribadian ENTP cocok bekerja sebagai sales dan marketing, public relations, atau posisi yang berkaitan dengan manajerial.

ENFP

ENFP adalah tipe kepribadian MBTI yang juga terlihat bersahabat. Mereka cukup sensitif, dapat memahami pola hubungan informasi dengan baik, dan memiliki rasa percaya diri dalam tindakan.

Tipe ENFP cenderung fleksibel, spontan, suportif, dan memiliki kemampuan public speaking yang baik.

Kepribadian ENFP cocok menjadi reporter, MC, musisi, dan pekerjaan yang terhubung langsung dengan masyarakat.

ISFJ

ISFJ adalah sosok pribadi yang teliti, loyal, berkomitmen, bertanggung jawab, dan peka. Tipe kepribadian ini dapat mengingat hal-hal penting yang spesifik.

Dibanding kepribadian yang lain, ISFJ dikenal menyukai keteraturan atau kerapian di rumah atau di kantor.

Kepribadian ISFJ cocok menjadi staff keuangan, research analyst, dan bagian administrasi.

ISFP

ISFP merupakan sosok yang baik hati, tenang dan sekaligus sensitif. Tipe MBTI ini memerlukan ruang untuk menyendiri, senang bekerja sesuai jadwanya sendiri, dan senang menikmati hari/ waktu saat ini. Selain itu, ISFP juga orang yang berprinsip dan berkomitmen.

Kepribadian ISFJ cocok menjadi desainer, manajer media sosial dan juga arkeolog.

ISTJ

Tipe kepribadian ISTJ cenderung tenang, realistis, logis, penuh perhitungan, dan bisa diandalkan. ISTJ berorientasi terhadap fakta, bahkan mereka mengedepankan logika untuk memutuskan suatu hal.

ISTJ juga menyukai kehidupan atau pekerjaan yang rapi. Kepribadian ISTJ cocok menjadi programmer, akuntan, dan business analyst.

Tes Kepribadian MBTI

ISTP

ISTP adalah tipe kepribadian yang fleksibel dan toleran. Sikapnya tenang sekaligus analitis membuatnya bisa mengambil tindakan cepat.

Tipe MBTI ini juga cenderung logis dan bisa mengolah fakta dengan efisien. Kepribadian ISTP cocok menjadi dokter, ahli forensik, insinyur, atau pekerjaan yang membutuhkan ketelitian.

ESFJ

ESFJ termasuk tipe yang senang bekerjasama dengan suasana yang harmonis. Mereka memahami kondisi orang-orang di sekitarnya dan akan berusaha untuk memenuhi. Mereka juga senang dihargai karena sesuatu yang sudah mereka kerjakan.

Kepribadian ESFJ cocok menjadi pekerja sosial, kurator museum, dan tenaga medis.

ESFP

ESFP adalah tipe kepribadian yang ramah, bersahabat, peduli, dan perhatian terhadap detail. Tipe MBTI ESFP suka bekerjasama dengan orang lain dengan pendekatan yang realistis dan logis.

Kepribadian ESFP cocok menjadi pemandu wisata, event organizer, dan sales representative.

ESTJ

Ini adalah tipe MBTI yang tegas, realistis, praktis, dan berorientasi terhadap fakta. Tipe ESTJ mampu bekerja secara efisien dan menghasilkan hasil terbaik.

Dengan kecenderungan dominan T (thinking), ESTJ memiliki logika yang baik dan bisa mengambil keputusan dengan cepat.

Kepribadian ESTJ cocok menjadi chef, petugas keuangan dan juga hakim.

ESTP

ESTP adalah pribadi yang fleksibel, toleran, dan aktif menjalin relasi. Tipe ESTP kurang menyukai teori, jadi mereka suka belajar secara langsung.

Kepribadian ESTP cocok menjadi pengusaha, sales representative, dan berbagai pekerjaan yang berkaitan dengan koordinasi dengan banyak orang.

Kesimpulan

Tes kepribadian MBTI adalah salah satu tes yang banyak diterapkan di berbagai keperluan, misalnya pendidikan dan pekerjaan. Memang tes ini tidak 100% akurat menjelaskan tentang kepribadian seseorang.

Tapi, tes MBTI masih bisa dipakai untuk gambaran sekilas agar seseorang bisa mengenal diri sendiri. Dalam rangka rekrutmen atau perencanaan SDM, tes kepribadian ini juga menjadi pertimbangan tersendiri

bg ads

Aplikasi Absensi Online

Gratis Trial 14 Hari