Seberapa Penting Data Driven untuk Keputusan Bisnis Anda?

Apa saja manfaat data untuk aktivitas bisnis atau operasional perusahaan yang sedang Anda jalankan? Saat mengambil suatu keputusan strategis, pendekatan data driven sangat dibutuhkan agar bisa mengambil keputusan terbaik.

Bahkan, dalam jangka panjang, data driven company akan lebih mudah memenangkan kompetisi bisnis.

Istilah data driven sendiri semakin populer beberapa tahun belakangan. Pada dasarnya, istilah ini mengacu pada pola pikir organisasi yang berbasis data dalam menyusun strategi.

Hal-hal yang berkaitan dengan upaya peningkatan peran karyawan pun tidak lepas dari data.  Sehingga, pembagian kerja lebih sesuai dan bisa menghasilkan output yang terbaik.

Apa yang Dimaksud dengan Pendekatan Data Driven di Perusahaan?

Sebelumnya, kita perlu memahami dulu apa arti dari pendekatan data driven di perusahaan? Istilah data driven berarti membuat keputusan strategis berdasarkan analisis dan interpretasi data.

Ini memungkinkan perusahaan untuk memeriksa dan mengelola data mereka dengan tujuan atau manfaat yang spesifik sebagai berikut;

• mengambil keputusan lebih tepat tentang manajemen SDM yang memang harus diperbaiki
• meningkatkan kualitas tentang pengalaman konsumen
• menyusun strategi marketing yang berhasil
• mengamati tren bisnis yang sedang berkembang
• menganalis hasil penjualan yang efektif secara berkala

Ketika kita membahas tentang pendekatan data driven di perusahaan, tentu akan berkaitan dengan upaya peningkatan produk dan layanan.

Dengan menggunakan data sebagai dasar dari setiap keputusan bisnis, maka perusahaan bisa menyesuaikan pendekatan yang lebih berpusat pada pelanggan.

Contoh Penerapannya Seperti Apa?

Begitu Anda sudah mengerti tentang konsep dan tujuannya, berikutnya yang perlu dipahami adalah contoh penerapannya secara riil.

1. Strategi Perusahaan Disney+ untuk Meningkatkan Aksesibilitas Data

Contoh yang pertama adalah perusahaan Disney+ yang telah mengembangkan pendekatan berbasis data untuk menangani masalah silo data.

Silo data adalah sekumpulan data atau informasi perusahaan yang aksesnya terbatas dan tidak dapat diakses semua orang, termasuk oleh sebagian tim internal.

Mereka dapat memperoleh informasi dari silo departemen yang berbeda untuk meningkatkan penyampaian dan rekomendasi mereka, tetapi apa yang sebenarnya mereka lakukan jauh lebih baik.

Tapi, melalui berbagai eksperimen mereka mampu meningkatkan aksesibilitas data yang mendorong budaya perusahaan menjadi lebih berbasis data. Mereka mengembangkan Platform Data Streaming yang memisahkan produsen dan konsumen.

2. Perusahaan Kopi Starbucks yang Membuka Lokasi Baru

Prinsip data driven yang dilakukan perusahaan Starbucks adalah ketika ingin membuka lokasi toko dan menentukan di mana lokasinya.

Dengan menggunakan kombinasi lokasi dan data sosial untuk memilih tempat terbaik dalam membuat lokasi baru, berdasarkan profil pelanggan, data itulah yang menjadi dasar dari keputusan Starbucks.

Bekerja sama dengan perusahaan sistem informasi geografis, mereka mengembangkan proses analitik untuk membantu Starbucks membelanjakan sumber daya dengan sebaik-baiknya.

Dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti informasi demografis dan informasi lalu lintas di lokasi baru yang potensial, Starbucks bisa memilih lokasi terbaik untuk gerai baru. Bukan hanya membantu memilih lokasi, tapi juga mengoptimalkan produk mana yang paling laku dijual di area tertentu.

3. Adobe yang Membangun Customer Engagement

Pada perusahaan Adobe, Anda bisa melihat dengan jelas bagaimana customer journey yang ditargetkan telah meningkatkan KPI target mereka.

Customer journey membantu perusahaan menciptakan pengalaman pelanggan (user experience) yang lebih tertarget untuk profil pelanggan tertentu.

Untuk membangun customer journey Adobe fokus pada pertanyaan utama;

• Bagaimana kita melibatkan pelanggan kita?
• Seperti apa cara mengukur keterlibatan itu?
• Bagaimana kita tahu apakah strategi engagement berhasil atau tidak?

Mengapa Harus Menerapkan Pendekatan Data Driven untuk Pengambilan Keputusan?

Pengambilan keputusan berbasis data akan memberi kemampuan pada manajemen bisnis untuk mendapatkan insight untuk mengoptimalkan kinerja tim Anda.

Ada banyak alasan mengapa menggunakan data untuk membuat keputusan adalah sesuatu yang penting;

1. Untuk Pertumbuhan Organisasi yang Berkelanjutan

Pentingnya analisis data dalam keputusan perusahaan terlihat pada upaya mencapai pertumbuhan berkelanjutan. Mengambil keputusan berbasis data akan memberdayakan perusahaan dalam  banyak fungsi, operasi, dan aktivitas departemen.

Keputusan ditindaklanjuti dengan konsisten akan memberdayakan Anda untuk menetapkan tolok ukur untuk menghasilkan kemajuan. Apalagi memang pertumbuhan berkelanjutan ini adalah unsur utama kesuksesan jangka panjang pada era digital.

2. Mendapat Peluang Bisnis Baru

Dengan memanfaatkan banyaknya informasi dan wawasan digital yang tersedia, Anda dapat membuat keputusan yang tepat dengan percaya diri.

Tidak hanya berakhir pada urusan mengolah data, tapi juga secara realistis mengarah pada pertumbuhan komersial.

Pengambilan keputusan dengan pendekatan data driven akan mendorong peluang bisnis baru dan lebih menarik.

Berbekal analisis mendalam itulah, Anda akan menemukan peluang untuk meningkatkan kemajuan bisnis, menciptakan koneksi profesional baru, dan mengembangkan inovasi.

Apalagi menelusuri data visual yang dapat diakses akan memberi Anda gambaran lebih jelas tentang aktivitas inti bisnis Anda.

Hal itulah yang akan memastikan Anda bisa membuat serangkaian keputusan yang menguntungkan bisnis Anda secara komersial.

3. Mengambil Keputusan secara Objektif

Meskipun sebenarnya mengikuti naluri boleh-boleh saja. Tapi sebagian besar keputusan berbasis bisnis Anda harus didukung oleh metrik, fakta, angka, atau wawasan yang tajam terkait dengan tujuan yang objektif dan sasaran yang spesifik.

Salah satu tantangan dalam mengambil keputusan bisnis adalah ketika ada kecenderungan bias dan terlalu dominan menggunakan naluri.

Menjalankan keputusan Anda oleh pihak yang kompeten yang tidak ada kecenderungan bias adalah langkah yang sangat berharga.

4. Komunikasi yang Lebih Baik

Saat bekerja dengan pola pikir keputusan berbasis data, Anda pun akan menjadi pemimpin yang lebih baik, dan tentunya akan lebih berdampak ke seluruh organisasi.

Baik Anda berbicara tentang keuangan, strategi penjualan, atau inisiatif lain berbasis data, analisis data yang kuat akan meningkatkan komunikasi di seluruh bidang.

Salah satu bentuk pemanfaatan data penting yaitu tentang evolusi peran HR (Human Resource) perusahaan. Dari data itulah perusahaan bisa melihat performa tim, manajemen pembagian kerja, turnover karyawan, efektivitas jam kerja, dan lain-lain.

Jika dilakukan secara konsisten dan dengan prosedur yang benar, hal itu juga akan berdampak langsung pada kemajuan bisnis.

Kesimpulan

Pengambilan keputusan berbasis pendekatan data driven akan mendorong bisnis Anda ke tingkat yang lebih tinggi sekaligus membuatnya lebih mudah beradaptasi dengan lanskap komersial yang terus berubah.

Ini harus menjadi inti dari semua strategi, aktivitas, dan operasional perusahaan Anda. Ada banyak hal yang lebih detail ketika membahas tentang data.

Dalam perkembangannya seiring waktu, data adalah prioritas kami di tim Kerjoo. Dengan demikian, kami bisa memberikan layanan yang unggul dan aman untuk para pengguna aplikasi absensi online.

Jadi, jangan khawatir karena data Anda akan tetap terjaga dari segala risiko. Tentunya sebagai pengguna aplikasi Kerjoo, Anda ke depannya bisa mengelola data karyawan atau tim Anda dengan cara yang jauh lebih efisien.