Manajemen Pemasaran: Definisi, Tujuan, dan Prosesnya
Manajemen pemasaran adalah proses yang terkait dengan penetapan tujuan perusahaan, pengaturan rencana langkah demi langkah, pengambilan keputusan
Daftar Isi
Manajemen Pemasaran - Dalam hal bisnis, ada banyak cara untuk mencari peluang menguntungkan dan menemukan pelanggan baru. Semua strategi yang dilakukan berorientasi pada kebutuhan konsumen. Dalam hal ini, management pemasaran adalah hal yang menjadi tanggung jawab manajer marketing beserta timnya.
Setiap tim marketing memang perlu melakukan studi mendalam untuk menemukan gagasan pengelolaan pemasaran dan bagaimana membuatnya lebih baik untuk kepentingan perusahaan. Fokusnya adalah mencari layanan yang berhasil memuaskan konsumen.
Pada pembahasan kali ini akan kita uraikan satu per satu tentang pengertian manajemen pemasaran, beserta fungsi dan tugasnya.
Apa Itu Manajemen Pemasaran?
Manajemen pemasaran adalah proses yang terkait dengan penetapan tujuan perusahaan, pengaturan rencana langkah demi langkah, pengambilan keputusan, dan pelaksanaannya untuk mendapatkan hasil maksimal dengan memenuhi tuntutan konsumen. Aspek pengelolaan ini dibutuhkan semua jenis bisnis dengan skala apapun. Entah itu bisnis yang menjual produk atau menawarkan jasa, semua membutuhkan manajemen marketing yang strategis.
Seberapa penting manajemen market? Sebagai bagian dari proses bisnis, pentingnya management marketing bisa Anda lihat sambal memahami sebuah situasi. Pernahkah Anda mengalami masa sulit memikirkan peluncuran produk baru, mengantisipasi banyak hal, dan bertanya pada diri sendiri: apakah saya membuat pilihan yang tepat?
Apakah strateginya sudah tepat? Bagaimana jika gagal? Sementara itu, Anda mendapati bisnis lain terlihat lebih cepat tumbuh. Bagaimana mereka melakukan itu? Di situlah pengelolaan market memainkan perannya. Apa pun yang terjadi, produk dan layanan Anda akan mendapat kesempatan terbaik untuk bertahan di pasar.
Meskipun ini bukan proses yang mudah, tapi harus tetap dilalui. Bagaimana manajemen pemasaran yang sesuai untuk bisnis Anda? Simak ulasan berikut ini sampai selesai, ya.
Tujuan Pengelolaan Market
Tentang tujuan bisnis, tentunya telah ditentukan sebelumnya sejak awal mendirikan usaha. Sementara itu, untuk tujuan pengelolaan market / pemasaran adalah sebuah proses berkelanjutan. Apa saja tujuan tersebut?
1. Menarik Pelanggan Baru
Tujuan penting dari manajemen pemasaran adalah untuk menarik pelanggan baru yang kemudian bisa meningkatkan penjualan produk. Berbeda produk akan berbeda strategi yang ditetapkan. Misalnya melalui iklan di TV dan media sosial, serta tak lupa mengatur tim penjualan yang mendemonstrasikan produk. Ini memang penting untuk memastikan bahwa audiens mengenal dan tertarik pada produk yang ditawarkan.
2. Memenuhi Permintaan Pelanggan
Tujuan penting lainnya dari manajemen pemasaran adalah untuk menjaga kepuasan pelanggan yang terkait dengan produk perusahaan untuk jangka waktu lama. Untuk mencapai tujuan ini, perusahaan perlu memastikan kualitas produk yang dihasilkan, begitu juga pasokan produk yang tepat waktu dan tanpa kerusakan.
3. Memaksimalkan Pangsa pasar
Tujuan lain dari manajemen pemasaran adalah untuk memaksimalkan pangsa pasar. Untuk tujuan ini, perusahaan menggunakan alat yang berbeda untuk mendapatkan penjualan pasar maksimum dari produk mereka dengan membandingkannya dengan ekonomi pasar.
Terkadang, perusahaan menawarkan diskon untuk menarik pelanggan. Tapi, ada kalanya mereka melakukan pengemasan unik dan menarik serta menawarkan promosi.
4. Menciptakan Reputasi Publik yang Baik
Reputasi di mata publik berperan penting dalam pertumbuhan sebuah perusahaan. Jika perusahaan telah berdiri dengan reputasi publik yang baik, artinya lebih banyak kesempatan untuk tumbuh dan diversifikasi. Tapi, jika masih memiliki reputasi buruk, bagaimana akan bertahan lebih lama? Dengan strategi pemasaran yang baru, reputasi suatu perusahaan dapat diperbaiki dan kemudian dipercaya oleh konsumen.
5. Profitabilitas
Tujuan manajemen marketing berikutnya berkaitan dengan profit atau keuntungan yang diperoleh dari penjualan. Tanpa menghasilkan laba, bagaimana perusahaan bisa beroperasi?
Memperoleh laba adalah semacam tulang punggung sebuah perusahaan. Hal ini dibutuhkan untuk mendapatkan keuntungan untuk tumbuh, diversifikasi bisnis, dan pemeliharaan. Untuk itu, perusahaan harus mengetahui apa itu manajemen marketing dan bagaimana mencapai target sesuai market yang dituju.
Tim manajemen perusahaan bisa menjaga pelanggan lama dan sekaligus menarik pelanggan baru untuk menghasilkan keuntungan maksimal untuk pertumbuhan maksimal pula.
Proses Manajemen Pemasaran
Setiap perusahaan memiliki tujuan dan sasaran khusus yang membuatnya berbeda dari perusahaan lain. Memahami proses manajemen pemasaran sangat jelas untuk mengetahui tentang permintaan saat ini dan bagaimana mencapainya. Tapi, ada beberapa langkah yang diperlukan untuk membuat pemasaran Anda efektif seperti di bawah ini:
1. Tentukan Misi Anda dan Atur Strategi untuk Itu
Pernyataan misi harus ditetapkan sebelum melakukan strategi marketing apapun. Manajer pemasaran perusahaan atau pemangku kepentingan harus memutuskan pernyataan misi yang benar-benar efektif dan kuat. Setelah itu, mereka harus memetakan tujuan dan sasaran perusahaan mereka yang dapat ditempuh untuk waktu yang lama.
Pernyataan misi harus sangat jelas dan transparan kepada orang lain dan berpotensi untuk menarik pelanggan. Sasaran yang harus ditetapkan perusahaan harus unik, menantang namun tetap terukur dan realistis, serta ditentukan batas waktunya.
2. Analisis Posisi Industri Bisnis Anda
Tren pemasaran akan berhadapan pada realita tentang kompetisi antar perusahaan yang sangat tinggi dari waktu ke waktu. Perusahaan yang berbeda memasarkan produk dan layanan dengan cara yang berbeda. Tapi, pastinya membantu mereka untuk mempertahankan posisi dalam lingkungan yang kompetitif ini.
Setiap bisnis atau perusahaan perlu mengetahui apakan posisinya di pasar mengkhawatirkan atau memuaskan untuk pertumbuhan bisnisnya. Untuk tujuan tersebut, perusahaan perlu analisis peluang keberlanjutannya setiap periode waktu yang singkat.
3. Melihat Peluang dan Ancaman
Manajemen pemasaran harus menganalisis aspek kekuatan dan kelemahan perusahaan. Idealnya memang pelaku bisnis fokus pada kekuatan. Setelah itu harus bekerja keras untuk mengatasi aspek yang lemah dengan mengubah paradigma yang mungkin menutupi kelemahan.
Faktor penting lainnya adalah tren peluang dan ancaman. Jika ingin lebih lengkap, pebisnis bisa melihat kembali analisis SWOT yang sudah dibuat. Yang pasti, tren memberikan peluang untuk melakukan hal-hal sesuai permintaan di pasar dan ini bermanfaat bagi bisnis.
Ada berbagai kendala lain yang mungkin dihadapi bisnis, termasuk berbagai masalah seperti hambatan politik atau ekonomi. Hal yang menjadi perhatian besar adalah bagaimana Anda dapat membuat pelanggan Anda tetap setia.
4. Monitoring secara Berkala
Tahap berikutnya dari proses manajemen pemasaran yaitu monitoring dan melacak kemajuan. Langkah ini mengharuskan Anda untuk secara teratur mengevaluasi hasil perencanaan dan strategi untuk memastikan semuanya berjalan sesuai rencana.
Hal ini termasuk melihat penjualan, kepuasan pelanggan, jumlah pengunjung situs web, dan umpan balik yang diberikan. Ini juga membantu menjawab banyak pertanyaan seperti:
- Apakah perencanaan dan strategi marketing berhasil?
- Apakah tujuan dan hasil Anda cocok?
- Perubahan apa yang harus dilakukan?
Kesimpulan
Setelah mengetahui ulasan tentang manajemen pemasaran, maka Anda bisa melihat ke dalam perusahaan Anda. Apakah setiap proses kerjanya sudah sesuai dan mencapai target maksimal?
Manajemen pemasaran yang baik juga menggunakan berbagai sistem kontrol organisasi, seperti prakiraan penjualan, sistem manajemen tenaga penjualan, sampai alat bantu lain yang mendukung kinerja tim.
Apapun strategi marketing yang Anda terapkan, jangan lupa untuk memaksimalkan aspek pendukung lain yang tim Anda butuhkan. Salah satunya adalah kemudahan untuk presensi kehadiran yang lebih fleksibel seperti yang ditawarkan aplikasi Kerjoo. Cari tahu caranya lebih lanjut dengan cara klik di bawah ini.
Aplikasi Absensi Online
Gratis Trial 14 Hari