Strategi SWOT, Strategi untuk Bisnis Anda biar Sukses

Strategi SWOT, Strategi untuk Bisnis Anda biar Sukses

Daftar Isi

Saat akan menjalankan sebuah proyek atau bisnis, biasanya para pebisnis atau para pakar ekonomi akan memulainya dengan menganalisis mengenai bisnis tersebut. Analisis ini disebut sebagai analisis SWOT yang dilakukan untuk membuat sebuah strategi bisnis agar tujuan bisnis dapat tercapai.

Dalam melakukan sebuah proyek tentu saja mereka tidak ingin perusahaan mengalami kerugian akibat kurang atau malah salah perhitungan. Oleh karena itu, analisis SWOT dilakukan untuk menyusun strategi apa yang harus mereka lakukan guna mencegah kesalahan dalam pelaksanaannya.

Tetapi, sebetulnya strategi SWOT ini bukan hanya dilakukan oleh para pebisnis dengan proyek miliaran. SWOT dapat dilakukan untuk organisasi perusahaan, bisnis, atau usaha kecil sekalipun. Sama halnya dengan banyak perusahaan, strategi SWOT juga memiliki fungsi dan tujuan yang sama untuk bisnis kecil Anda.

Nah, sudahkah Anda melakukan analisis SWOT untuk strategi bisnis Anda? Jika belum, Anda bisa memulainya dengan mempelajari mengenai strategi SWOT untuk usaha Anda.

Strategi SWOT

rencana bisnis

Apa yang dimaksud dengan SWOT dalam strategi pengembangan bisnis? SWOT merupakan sebuah kerangka kerja untuk menganalisis posisi suatu perusahaan dalam persaingan bisnis. Dalam perusahaan, analisis SWOT ini ditujukan untuk menyusun sebuah strategi perencanaan bisnis.

Misalnya, dalam hal pengeluaran produk baru, maka perusahaan akan lebih dulu melakukan strategi SWOT terhadap produk baru tersebut apakah dapat menguntungkan atau tidak. Bukan hanya terhadap bisnis, strategi SWOT ini juga dapat dilakukan dalam organisasi maupun diri sendiri.

Strategi SWOT ini sendiri sebetulnya muncul pada abad ke-20 oleh salah seorang dari Universitas Stanford yaitu Albert Humphrey. Beliau menciptakan teknik analisis ini dalam sebuah riset yang ia pimpin di Universitas Stanford terkait strategi bisnis perusahaan. Dalam risetnya, Albert Humphrey menggunakan data-data dari perusahaan yang masuk dalam Fortune 500.

Albert Humphrey membuat teknik analisis ini untuk memfasilitasi pandangan yang realistis dan berdasarkan pada fakta dan data. Bukan berdasarkan perkiraan atau pandangan yang bersifat abu-abu.

Dalam analisis SWOT, terdapat empat objek atau komponen yang menjadi dasar dalam penyusunan strategi. Keempat objek atau komponen tersebut terbagi dalam dua faktor internal dan eksternal. Agar lebih memahami, berikut ini keempat objek analisis atau komponen yang menjadi dasar dalam strategi SWOT.

Faktor Internal SWOT

Faktor ini merupakan faktor yang mempengaruhi dari dalam perusahaan, organisasi, atau individu itu sendiri. Terdapat dua komponen dalam faktor internal strategi SWOT, yaitu strength (S) dan weakness (W).

Strength (S)

Strength atau kekuatan adalah hal-hal atau karakteristik dari perusahaan, organisasi, ide bisnis, atau diri sendiri yang menjadi kekuatan atau kelebihan. Kekuatan atau kelebihan ini adalah hal yang dapat membuat bisnis Anda memiliki poin lebih dibandingkan perusahaan lain. Misalnya, dalam membuat bisnis clothing kaos, Anda menggunakan bahan premium dengan teknik jahitan modern. Atau bisa juga dalam bisnis clothing ini Anda menyediakan jasa custom kaos.

Weakness (W)

Weakness atau kelemahan adalah hal-hal atau karakteristik dari perusahaan, organisasi, ide bisnis, atau diri sendiri yang menjadi kelemahan atau kekurangan. Kelemahan atau kekurangan ini adalah apa yang dapat menghambat Anda dalam mencapai tujuan bisnis. Atau bisa juga hal yang menjadi kekurangan dalam bisnis Anda jika dibandingkan dengan kompetitor. Misalnya, dalam pembuatan kaos, teknologi yang digunakan masih konvensional dengan sumber daya manusia yang sedikit.

Faktor Eksternal SWOT

Yang kedua adalah faktor eksternal atau diluar dari perusahaan, organisasi, atau diri sendiri yang secara tidak langsung ikut mempengaruhi dalam pencapaian tujuan. Faktor eksternal terdiri dari dua komponen yaitu opportunity (O) dan threats (T).

Opportunity (O)

Opportunity atau peluang adalah hal-hal diluar perusahaan, organisasi, ide bisnis, atau diri sendiri yang dapat menjadi peluang. Kesempatan atau peluang ini adalah apa yang dapat memberikan sinyal hijau agar bisnis Anda berkembang atau mencapai tujuan. Peluang ini bisa dari budaya di negara tersebut atau budaya masyarakat, lingkungan, pasar (market), dan lainnya. Misalnya, industri digital memungkinkan Anda menjangkau pasar lebih luas secara online.

Threats (T)

Threats atau ancaman adalah hal-hal diluar perusahaan, organisasi, ide bisnis, atau diri sendiri yang dapat menjadi penghambat. Ancaman tersebut adalah hal apa saja yang dapat menghambat terlaksananya atau tercapainya tujuan bisnis. Hal ini bisa datang dari lingkungan, persaingan, dan lainnya. Misalnya, dalam bisnis clothing kaos, ternyata di Indonesia sendiri sudah sangat banyak yang menjalankan bisnis clothing kaos.

Tujuan Strategi SWOT

analisis bisnis

Jika melihat pada pengertian dari strategi SWOT sendiri, maka tujuan dari penggunaan teknik analisis ini sudah sangat jelas dipaparkan. Teknik analisis SWOT sendiri bertujuan untuk mengevaluasi atau menganalisis lingkungan dari suatu perusahaan baik internal maupun eksternalnya. Strategi SWOT dibuat dengan tujuan mendapat gambaran situasi nyata apa yang perusahaan kini sedang hadapi dalam menjalankan sebuah bisnis.

Teknik analisis ini hadir sebagai panduan, bukan sebagai resep, agar perusahaan dapat menemukan ataupun membuat sebuah keputusan bisnis yang lebih menyukseskan. Anda dapat melihat faktor internal dan eksternal apa saja dari perusahaan yang dapat Anda jadikan prioritas dalam berencana. Melalui prioritas inilah Anda dapat menemukan, menentukan, dan memutuskan fokus pilihan bagi perusahaan Anda.

Strategi SWOT berguna untuk menemukan berbagai pilihan strategi ataupun rekomendasi bisnis dengan memanfaatkan setiap kekuatan dan peluang yang ada. Kekuatan dan peluang inilah yang nantinya Anda manfaatkan untuk menutupi atau mengatasi setiap kelemahan dan ancaman dalam bisnis Anda. Sehingga, setiap rencana bisnis yang perusahaan Anda buat dapat terlaksana dengan baik dan terhindar dari kerugian yang besar bagi perusahaan.

Fokus Strategi SWOT

Analisis SWOT menggunakan empat komponen dalam analisisnya terhadap suatu strategi bisnis. Berdasarkan empat komponen tersebut, perusahaan nantinya akan mendapatkan gambaran yang menuju pada suatu keputusan bisnis. Nah, dari keempat komponen tersebut, Anda dapat berfokus pada dua komponen saja yang berasal dari internal dan eksternal perusahaan.

Strategi S-O

Fokus yang pertama yaitu pada strength dan opportunity. Gunakanlah kekuatan dari perusahaan Anda seperti sumber daya manusia, material berkualitas, pelayanan, dan lainnya untuk memanfaatkan sebaik-baiknya peluang pasar atau peluang lainnya diluar perusahaan yang ada.

Strategi W-O

Yang kedua yaitu berfokus pada weakness dan opportunity. Dalam fokus ini adalah bagaimana Anda dapat memperbaiki atau meningkatkan kelemahan Anda dengan memanfaatkan peluang yang ada sebaik-baiknya.

Strategi S-T

Selanjutnya yaitu Anda dapat berfokus pada strength dan threats. Yang dimaksud dalam fokus strategi SWOT ini adalah bagaimana Anda dapat menggunakan sebaik-baiknya kekuatan dari perusahaan Anda sehingga meminimalkan ancaman yang ada.

Strategi W-T

Terakhir, Anda dapat berfokus pada weakness dan threats. Gunakan strategi SWOT ini untuk menghilangkan segala kelemahan dari perusahaan Anda sehingga nantinya perusahaan Anda terhindar dari ancaman.

Cara Membuat Strategi SWOT

Setelah memahami apa itu SWOT dan apa saja komponen di dalamnya, langkah selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah membuat sendiri analisis SWOT untuk bisnis Anda. Agar Anda tidak bingung langkah apa saja yang harus dilakukan dalam membuat analisis SWOT, simak penjelasan berikut ini.

Diskusi dengan Berbagai Pihak

diskusi

Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah ajaklah berbagai pihak dalam perusahaan Anda untuk berdiskusi. Undang juga karyawan hingga mitra bisnis untuk berdiskusi dengan Anda perihal rencana bisnis perusahaan Anda. Strategi SWOT hanya dapat berjalan dengan baik apabila berbagai pihak dapat dengan bebas menyampaikan berbagai pandangan dengan data yang nyata.

Misalnya, dalam hal menciptakan produk baru, Anda dapat mengajak bagian marketing, product development, dan pihak lainnya yang dapat Anda libatkan. Atau mungkin dalam hal pengembangan bisnis, Anda bisa mengundang kolega atau mitra bisnis Anda mengenai rencana tersebut. Selain itu, Anda juga bisa melihat kompetitor dan menganalisis keunggulan serta kelemahan mereka sebagai bahan pertimbangan.

Kumpulkan Data dan Lakukan Analisis

Kumpulkanlah segala informasi data dan fakta yang ada dari internal perusahaan maupun yang terjadi secara nyata di lapangan atau faktor eksternal terkait dengan rencana bisnis tersebut. Bagaimana caranya? Setelah berdiskusi dengan berbagai pihak, selanjutnya buatlah pertanyaan-pertanyaan mengenai keunggulan, kelemahan, peluang, serta ancaman dari rencana bisnis tersebut.

Urutkanlah pertanyaan tersebut dari yang paling umum hingga yang paling khusus atau mengerucut. Gunakanlah diskusi tersebut untuk menemukan apa saja yang menjadi keunggulan dan kelemahan dari perusahaan Anda terkait rencana bisnis tersebut. Setelah itu, jawab semua pertanyaan tersebut dan lakukan analisis yang terfokus untuk menentukan langkah apa yang harus Anda ambil untuk perusahaan.

Kesimpulan

Penting sekali bagi Anda untuk melakukan strategi SWOT sebelum memulai sebuah rencana. Jangan pernah melaksanakan sebuah rencana bisnis tanpa Anda menganalisis dulu apa saja keunggulan, kelemahan, peluang, serta ancaman yang ada terhadap bisnis Anda. Untuk memulai strategi SWOT, Anda bisa mengajak beberapa pihak berdiskusi. Buatlah tabel SWOT untuk memudahkan Anda menganalisis.

Jika Anda ingin bisnis berjalan dan bertahan di tengah-tengah kompetitor yang tentu saja terus meningkatkan usahanya, gunakanlah strategi SWOT. Dengan menggunakan strategi SWOT, Anda dapat mengetahui situasi nyata dari perusahaan Anda dan apa yang harus diperbaiki serta ditingkatkan.

strategi swot
bg ads

Aplikasi Absensi Online

Gratis Trial 14 Hari