Memahami Konsep Human Capital dan Manfaatnya bagi Perusahaan
Human capital atau modal manusia dapat diartikan sebagai sekumpulan aspek pengetahuan, keahlian, kemampuan, serta keterampilan yang akan menjadikan seorang manusia sebagai aset di dalam perusahaan. Manusia tersebut akan menjadi nilai tambah bagi perusahaan dalam menjalankan bisnis.
Daftar Isi
Tren pasar dapat berubah dengan cepat, bahkan dalam tahun yang sama. Tren yang populer di awal tahun mungkin memudar pada pertengahan tahun. Kemudian tren lain yang baru muncul dan mungkin menjadi hal besar berikutnya pada saat musim liburan tiba.
Para pemimpin perusahaan harus melakukan yang terbaik untuk memprediksi perubahan ini untuk bisa menghadapinya dengan cepat, sehingga perusahaannya bisa menjadi yang terdepan dalam persaingan. Hal tersebut erat kaitannya dengan human capital yang akan dibahas pada artikel ini.
Pengertian Human Capital
Human capital atau modal manusia dapat diartikan sebagai sekumpulan aspek pengetahuan, keahlian, kemampuan, serta keterampilan yang akan menjadikan seorang manusia sebagai aset di dalam perusahaan. Manusia tersebut akan menjadi nilai tambah bagi perusahaan dalam menjalankan bisnis melalui motivasi, kompetensi, serta kerja sama antar tim.
Human capital juga bisa didefinisikan sebagai segala sesuatu mengenai kemampuan dalam diri seseorang yang berguna bagi perusahaan dengan cara membantu meningkatkan bisnis dan disebut sebagai aset.
Aset datang dalam berbagai bentuk, dari uang tunai hingga berupa bangunan. Tetapi ada aset yang tidak kalah penting yaitu keterampilan dan pengetahuan sumber daya manusia dalam perusahaan.
Human capital mengakui aset dan kualitas tidak berwujud yang meningkatkan kinerja pekerja dan memberi keuntungan bagi perekonomian. Kualitas-kualitas ini tidak dapat dipisahkan dari manusia yang menerima atau memilikinya.
- Modal manusia khusus: Pelatihan atau pendidikan yang hanya menguntungkan satu perusahaan
- Modal manusia umum: Pelatihan atau kualitas yang bermanfaat bagi individu di perusahaan mana pun
Perusahaan lebih cenderung akan membayar untuk human capital khusus karena akan memberi keuntungan bagi perusahaan, sementara individu membayar untuk investasi human capital umum karena bermanfaat bagi individu tersebut.
Perusahaan kurang tertarik untuk berinvestasi pada pekerja yang mungkin kemudian akan diburu oleh pesaing atau perusahaan lain.
Jenis Human Capital
Human capital mencakup kualitas atau nilai manusia apa pun yang dapat meningkatkan output dan produktivitas ekonomi. Karena human capital adalah aset tak berwujud yang tidak dapat dipisahkan dari pekerja individu, mengukurnya bisa jadi akan sulit.
Namun, human capital secara konsisten mengarah pada peningkatan kinerja dan ekonomi perusahaan. Ada beberapa jenis human capital seperti :
1. General Management Human Capital
General management human capital dikembangkan untuk melatih secara lebih lanjut sumber daya manusia dengan level tertinggi pada perusahaan. Kompetensi yang diberikan di bidang manajerial seperti kepemimpinan, pengambilan keputusan, dan juga keahlian fungsional lainnya contohnya mengenai pengelolaan keuangan, operasional, dan pengelolaan SDM.
Hal tersebut sangat dibutuhkan oleh seorang yang ada pada level eksekutif sehingga mereka mampu berinteraksi dengan para investor atau pebisnis lain sebagai upaya memajukan perusahaan.
2. Strategic Human Capital
Strategic human capital dikembangkan untuk melatih sumber daya manusia pada perusahaan yang memiliki keahlian yang sifatnya strategis yang akan mereka peroleh dari pengalaman ketika menghadapi kondisi tertentu.
Contohnya di bagian finance, karyawan diharuskan menyusun strategi keuangan apabila terjadi kondisi yang tidak terduga seperti pandemi, dll. Maka dari itu, strategi ini sangat dibutuhkan dalam perusahaan supaya mampu beradaptasi dengan kondisi-kondisi yang tidak bisa diprediksi.
3. Industry Human Capital
Industry human capital dikembangkan untuk melatih sumber daya manusia pada perusahaan yang menuntut seseorang tersebut untuk memiliki pengetahuan yang berkaitan dengan industri tertentu, baik dari secara teknis, regulasi, dan lainnya. Contohnya segala pengetahuan tentang industri jasa, manufaktur, otomotif, makanan, konstruksi, retail, dan lain-lain.
4. Relationship Human Capital
Relationship human capital merupakan salah satu kemampuan yang harus dimiliki banyak karyawan yaitu kemampuan berkomunikasi. Apabila SDM pada perusahaan dapat menjalin komunikasi yang baik, entah kepada sesama karyawan, atau kenalan bisnis lainnya, berarti hel tersebut termasuk kepada relationship human capital.
Kemampuan ini sangat penting dimiliki oleh seorang karyawan karena ketika mereka memiliki kemampuan untuk berinteraksi dengan baik, maka hal tersebut mampu mendukung tercapainya tujuan pekerjaan mereka.
5. Company Specific Human Capital
Company specific human capital merupakan salah satu kemampuan yang berkaitan dengan struktur serta kebijakan dari perusahaan yang mana semua memiliki keunikannya masing-masing.
Di mana pun mereka bekerja, setiap karyawan harus dapat beradaptasi dengan segala ketentuan yang ada pada perusahaan. Apabila mereka telah memahami budaya dan ketentuan perusahaan, mereka dapat lebih mudah bekerja sesuai dengan visi dan misi perusahaan.
Human capital dapat mencakup kualitas seperti:
- Pendidikan
- Pelatihan teknis atau di tempat kerja
- Kesehatan
- Kesejahteraan mental dan emosional
- Ketepatan waktu
- Penyelesaian masalah
- Manajemen orang
- Kemampuan berkomunikasi
Investasi dalam kualitas ini dapat meningkatkan kemampuan angkatan kerja. Hasilnya yaitu output yang lebih besar bagi perekonomian dan pendapatan yang lebih tinggi bagi individu.
Apa itu human capital? Definisi human capital adalah pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki oleh karyawan yang dapat digunakan perusahaan untuk meningkatkan produksi dan nilai.
Contohnya yaitu mekanik yang tahu segalanya tentang perbaikan mobil atau insinyur yang tahu mengenai cara mengelola alur kerja perusahaan adalah contoh modal manusia.
Beberapa ahli ekonomi menyimpulkan teori bahwa dengan memberikan pelatihan dan pendidikan kepada karyawan, perusahaan dapat meningkatkan produksinya dan membuat investasi dalam bentuk sumber daya manusia bermanfaat.
Teori tersebut dikenal dengan teori human capital / modal manusia. Dalam pandangan mereka, human capital difokuskan pada keterampilan intelektual dan pengetahuan prosedural yang membentuk human capital.
Karyawan dianggap sebagai aset bagi perusahaan, tetapi bagaimana pengetahuan atau etos kerja seseorang dapat dinilai? Modal manusia dianggap sebagai aset tidak berwujud, yang berarti bahwa nilainya subjektif dan berdasarkan apa yang diyakini oleh perusahaan yang memilikinya.
Modal manusia pada dasarnya adalah nilai subjektif dari nilai seorang karyawan bagi perusahaan mereka dan mirip dengan kekayaan intelektual, merek, atau logo.
Manajemen human capital dapat menciptakan budaya organisasi yang kuat yang mendorong pengembangan karyawan, umpan balik yang jujur, dan komitmen terhadap tujuan perusahaan.
Hal tersebut dapat memberi karyawan lebih banyak kendali atas karier mereka dan mendorong mereka untuk mendedikasikan keterampilan dan bakat mereka kepada pemberi kerja untuk jangka panjang.
Manfaat Manajemen Human Capital bagi Perusahaan
Manfaat terbesar dari manajemen human capital adalah memungkinkan organisasi untuk mendapatkan nilai maksimal atas karyawan mereka. Hal tersebut mampu menyederhanakan tugas HR dan menawarkan beberapa manfaat lainnya. Berikut adalah manfaat dari manajemen sumber daya manusia:
1. Meningkatkan proses rekrutmen
Manajemen human capital yang efektif memudahkan untuk menarik kandidat terbaik ke perusahaan. Jika memiliki manajer perekrutan dengan database kandidat dengan keterampilan dan pengalaman khusus maka kandidat terbaik bisa didapatkan dengan cepat.
2. Dapat mengidentifikasi kesenjangan kemampuan
Peran penting lainnya yaitu untuk mengidentifikasi kesenjangan dalam kemampuan tenaga kerja. Hal tersebut akan membantu departemen sumber daya manusia menyesuaikan kriteria rekrutmen untuk mengisi posisi yang akan meningkatkan kemampuan perusahaan untuk mencapai tujuan.
4. Meningkatkan pertumbuhan dan pengembangan karyawan
Manajemen human capital mampu membantu organisasi mengoptimalkan sumber daya internal untuk meningkatkan produktivitas dan meningkatkan pendapatan.
Hal ini dimungkinkan karena manajemen sumber daya manusia berinvestasi dalam pertumbuhan dan pengembangan karyawan, membekali mereka dengan kemampuan untuk memberikan hasil yang positif.
5. Dapat menyesuaikan posisi dengan kemampuan karyawan
Manajemen human capital dapat membantu organisasi mencocokkan karyawan dengan posisi di mana mereka dapat menggunakan keterampilan dan bakat mereka. Hal ini karena sistem memiliki proses yang dapat mengidentifikasi kekuatan individu dan kompetensi karyawan.
Dengan memasangkan orang tersebut dengan posisi yang memungkinkan mereka menggunakan keterampilan mereka, karyawan memperoleh kepuasan lebih di tempat kerja serta perusahaan bisa memperoleh produktivitas, efisiensi, dan loyalitas yang lebih besar.
6. Meningkatkan produktivitas dan efisiensi perusahaan
Manajemen human capital dapat memanfaatkan sumber daya manusia yang tersedia pada perusahaan sebaik mungkin untuk hasil yang maksimal.
Dengan berinvestasi dalam pelatihan yang mengembangkan kemampuan khusus yang dibutuhkan organisasi untuk mencapai tujuannya, manajemen sumber daya manusia membantu meningkatkan produktivitas.
Hal ini juga mampu meningkatkan efisiensi karena sistem menempatkan karyawan dalam peran di mana mereka dapat melakukan yang terbaik.
7. Memberi perencanaan karir yang matang bagi karyawan
Manajemen human capital akan memberi karyawan lebih banyak kendali atas karier mereka. Ini mengidentifikasi kesenjangan kemampuan melalui pelatihan, pengembangan, survei, dan tinjauan kinerja.
Hal tersebut membantu karyawan untuk mengetahui apa yang perlu mereka tingkatkan untuk memberikan hasil yang lebih baik dalam jenjang karier di masa mendatang.
Setelah mengetahui mengenai konsep human capital, jenis-jenis human capital serta manfaatnya bagi perusahaan, Anda bisa menerapkan human capital pada bisnis Anda supaya tujuan perusahaan dapat tercapai secara maksimal serta menghindari hal-hal yang dapat merugikan perusahaan.
Aplikasi Absensi Online
Gratis Trial 14 Hari