Cara Membuat KPI Perusahaan IT untuk Mengukur Kinerja Karyawan
Daftar Isi
Bagi siapapun yang bekerja di bagian HRD (Human Resources Development) tentu sudah tidak asing dengan istilah KPI.
KPI atau Key Performance Indicator adalah sebuah indikator yang digunakan untuk mengukur kinerja organisasi, lembaga, atau perusahaan.
Secara teknis, KPI adalah langkah-langkah terukur yang dilakukan perusahaan demi mengukur kinerja snggota, tim, ataupun kinerja perusahaan secara keseluruhan dari waktu ke waktu.
Mengapa setiap perusahaan perlu membuat KPI? Pada era digital seperti ini, manfaat KPI masih sangat penting untuk menilai performa tim supaya kinerjanya terukur dengan jelas.
Ketika kinerja terukur dengan jelas, maka lebih mudah untuk mencari landasan ketika akan memberi penghargaan atau reward.
Penggunaan KPI juga bisa memberi referensi ke pemimpin perusahaan untuk mengambilan keputusan penting, khususnya di dalam perusahaan IT yang dinamis dan tidak lepas dari teknologi yang canggih.
Setiap perusahaan memerlukan KPI agar dapat mengetahui kinerja timnya. Tanpa tim yang maksimal performanya, tentu perusahaan tidak berjalan maksimal sesuai visi dan misi.
Termasuk perusahaan IT, cara membuat KPI perusahaan IT juga ada strateginya tersendiri. Ada beberapa poin yang perlu diperhatikan.
Dengan KPI yang terukur, maka perusahaan bisa meningkatkan hal yang perlu ditingkatkan dan meminimalisir kesalahan.
Sebelum Membuat KPI Perusahaan IT, Sebaiknya Pahami Dulu Hal Ini
Poin Penting dalam Membuat KPI Perusahaan IT
Teknologi yang berkembang pesat mendorong kemajuan perusahaan IT di dunia.
Perusahaan pun membutuhkan orang-orang yang mampu meneliti, mendesain, dan mengembangkan teknologi yang berguna untuk kehidupan manusia.
Termasuk misalnya membuat pekerjaan sehari-hari lebih efektif seperti Aplikasi Kerjoo.
Ada poin-poin penting yang harus diperhatikan saat membuat KPI perusahaan IT.
Tapi, sebelumnya terlebih dahulu kita harus memahami seperti apa gambaran umum dari perusahaan IT, jenis-jenisnya, dan tantangan yang dihadapi. Setiap produk perusahaan IT pastinya dirancang untuk meningkatkan produktivitas manusia.
Beberapa Ranah Perusahaan IT
Ada beberapa ranah dalam perusahaan IT seperti; Software Developer, Database Administrator, Hardware Engineer, System Analyst, Network Architect, Web Developer, Information Security Analyst, System Manager, dan IT Support.
Dari tahun ke tahun, teknologi dan kreativitas selalu berkembang. Beberapa hal juga bisa menjadi tantangan dalam perusahan IT.
Satu hal yang umum terjadi adalah faktor manusianya untuk bisa menghadapi transformasi digital. Transformasi digital memang bisa jadi suatu tantangan besar jika sistem bisnis yang berjalan tidak mampu mengikuti.
Belum lagi jika semisal ada keraguan untuk menyesuaikan diri dengan teknologi dan mengubah cara kerja lama.
Masih terkait sumber daya manusia, untuk merekrut karyawan perusahaan IT yang andal memang tidak selalu mudah. Pekerjaan mereka membutuhkan logika yang sangat kuat dan kemampuan problem solving yang baik.
Beberapa Poin Penting untuk Menyusun KPI Perusahaan IT
Pada dasarnya KPI memang menjadi ukuran keberhasilan perusahaan. Aspek yang dinilai mungkin tidak sama persis antara perusahaan satu dengan perusahaan lain, yang penting disesuaikan dengan arah gerak perusahaan itu sendiri.
Untuk menyusun KPI di perusahaan IT bisa memperhatikan poin-poin berikut ini:
1. Seberapa Tinggi Downtime Server
Downtime server adalah suatu penurunan pada jaringan server komputer yang membuatnya tidak berfungsi. Jika downtime server semakin tinggi maka performanya bisa terhambat.
Apalagi jika usernya memakai server itu juga. Itulah mengapa perusahaan IT melakukan proses maintenance dan memberi alternatif, sehingga server tetap bisa online dan tidak ada gangguan yang membuatnya lambat atau bahkan mati.
Saat membuat KPI di perusahaan IT, downtime server bisa memakai ukuran menit, jam, atau hari.
2. Tingkat Kepuasan User Juga Mempengaruhi KPI Perusahaan
Perusahaan IT juga berhubungan langsung dengan layanan pada orang yang menjadi user atau pengguna layanan. Itulah mengapa ukuran keberhasilan kinerjanya dinilai oleh kepuasan user.
User bisa memberi skor kepuasannya untuk layanan yang diberikan, misalnya aplikasi yang dibuat oleh perusahaan. Makin tinggi skornya maka semakin bagus juga KPI untuk perusahaan IT. Tingkat kepuasannya bisa diukur dengan persen.
3. Kecepatan Perbaikan Software dan Hardware
Ini merupakan proses perbaikan software dan hardware. Software mencakup aplikasi yang dipakai perusahaan, sedangkan hardware mencakup komputer dan perangkat keras yang lain.
Untuk perbaikan software dan hardware ada tenggat waktunya sesuai dengan kebutuhan user. Makin cepat penyelesaian masalahnya maka KPI-nya semakin bagus juga. Satuannya dapat diukur dalam prosentase.
4. Berapa Lama Waktu yang Dibutuhkan Mengerjakan Proyek
Waktu bisa menjadi aspek yang sangat krusial. Ketepatan waktu antara rencana dan pelaksanaan memang sangat penting. Pastikan untuk menghitung seberapa lama waktu untuk menyelesaikan suatu proyek.
Setiap proyek tentunya sudah dipegang oleh orang-orang yang sudah kompeten. Penting juga untuk membandingkan semua jenis proyek yang pernah terselesaikan, sehingga semuanya bisa diukur.
Waktu dalam hal ini bisa diukur dalam satuan waktu hari atau bulan.
5. Memperhatikan Inisiatif dan Kreativitas Tim
Kreativitas memang berlaku di berbagai bidang termasuk saat membuat KPI perusahaan IT. Tim yang penuh inisiatif, kreatif, dan terlibat aktif tentunya bisa menghasilkan performa yang lebih baik.
Mereka bisa memikirkan inovasi yang baru untuk dapat menerima dan menyelesaikan tantangan dengan tangkas. Jika Anda berada di perusahaan IT, poin yang satu ini bisa menjadi salah satu ukuran keberhasilan.
6. Jumlah Kunjungan di Website
Semua perusahaan yang berkaitan dengan pelayanan memang harus memiliki website untuk memberi informasi dan edukasi kepada user. Semakin tinggi kunjungan website rata-rata, maka KPI perusahaan IT semakin baik.
Departeman IT pun bisa merancang website agar makin menarik dan lebih dikenal oleh masyarakat dengan branding yang baik. Aspek yang ini tentu juga dapat berpeluang secara bertahap meningkatkan angka pendapatan di perusahaan.
Kesimpulan
Pada intinya, KPI memang menjadi suatu alat yang penting untuk dapat menilai seberapa berhasil performa atau kinerja tim.
Dalam perusahaan IT di mana kreativitas dan teknologi digabungkan, KPI bisa tergantung hal teknis sekaligus hal seputar sumber daya manusianya.
Secanggih apapun teknologi yang dikembangkan dengan alat dan mesin, masih membutuhkan manusia yang mengatur manajemennya, untuk memimpin tim, dan tentunya melayani user sesuai kebutuhan.
Cara membuat KPI perusahaan IT juga tidak harus saklek dan terpaku pada satu metode saja.
Yang terpenting tim semua paham dan bisa mengukurnya dengan jelas. Segala bentuk hasil KPI yang baik akan menjadikan perusahaan berjalan lebih efektif.
Selain membuat KPI yang detail, perusahaan juga perlu memastikan kehadiran karyawan dalam presensinya. Saat ini sudah ada aplikasi presensi online yang bisa dilakukan melalui smartphone dari mana saja dan kapan saja.
Aplikasi Absensi Online
Gratis Trial 14 Hari