10 Tips Meningkatkan Produktivitas Tim Sales di Lapangan

Produktivitas Tim Sales

Produktivitas sales biasanya dipengaruhi oleh kualitas laporan sales selama bekerja di lapangan.

Namun seringkali dalam beberapa kasus, laporan sales menjadi tidak akurat dan kurang transparan.

Dampaknya? Tentu penurunan performa penjualan karena aktivitas tim sales di lapangan tidak terpantau dengan baik.

Produktivitas tim sales sendiri merupakan kemampuan tim untuk mencapai target penjualan, mencakup efisiensi kerja, hasil, dan kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan.

10 tips meningkatkan produktivitas tim sales di lapangan ini mungkin dapat membantu Anda membuat tim sales performance.

Sales performance tidak hanya dinilai dari target, namun dapat menciptakan hubungan jangka panjang yang baik dengan pelanggan.

Semakin tinggi produktivitas salesman di perusahaan Anda, maka semakin efisien dan meningkat peluang prospek produk Anda di pasar.

Masalah Tim Sales di Lapangan

Untuk mempelajari tips meningkatkan produktivitas tim sales, pahami terlebih dahulu masalah yang mempengaruhi sales performance.

Mengutip Tracko.bit, setidaknya ada tiga masalah sales yang berkaitan dengan produktivitas mereka, diantaranya adalah kurangnya komunikasi.

Baca sampai akhir untuk mengetahui apakah 10 tips meningkatkan produktivitas tim sales di lapangan ini dapat membantu produktivitas penjualan Anda.

1. Kurangnya Transparansi

Sebagai manajer penjualan, atau bahkan pemilik bisnis Anda mungkin khawatir mengenai apa yang dilakukan karyawan penjualan di lapangan pada waktu tertentu.

Kurangnya transparansi laporan sales ini tentunya dapat mempengaruhi produtivitas penjualan.

Anda bahkan tidak memiiki akses mengenai klien yang dikunjungi dan laporan kemajuan prospek karena belum menemukan sistem yang tepat.

2. Tidak Dapat Mengukur Produktivitas Tim Sales

Masalah tim sales di lapangan berikutnya adalah tidak adanya alat ukur yang transparan untuk mengukur produktivitas mereka.

Penting diketahui bahwa untuk membuat sales performance meningkat, perlu adanya laporan sales yang menunjukkan kinerja salesman di lapangan.

Selain menjamin keterbukaan, laporan sales dapat menjadi salah satu sarana evaluasi yang penting bagi tim sales.

3. Tidak Ada Rencana Rute dan Tugas yang Efisien

Meningkatkan produktivitas tim sales juga perlu memperhatikan rencana rute dan tugas yang harus dilakukan ketika mengunjungi klien.

Apakah untuk membuat prospek? atau goals? Tentukan hal ini sebelum menjadwalkan salesman untuk terjun ke lapangan.

Anda juga perlu mempertimbangkan pembagian tugas yang tepat diantara tim sales supaya tidak terjadi tumpang tindih tugas dan mempengaruhi produktivitas penjualan.

Nah, apakah Anda mengalami dua dari tiga masalah tim sales di lapangan tersebut? Jika iya, baca 10 tips meningkatkan produktivitas tim sales di lapangan lebih lanjut.

Tips Meningkatkan Produktivitas Tim Sales di Lapangan

Masalah produktivitas sales memang sudah selayaknya diperhatikan.

Selain sales performance, masalah ini juga mempengaruhi produktivitas penjualan perusahaan.

Untuk menghindari masalah tim sales di lapangan, ada baiknya Anda memperhatikan 10 tips meningkatkan produktivitas tim sales berikut.

1) Tetapkan Tujuan Spesifik dan Terukur

Tujuan spesifik dan terukur adalan pedoman kerja bagi tim sales. Gunakan teknik SMART Goals untuk menetapkan target.

Pastikan setiap anggota tim memahami apa yang harus dicapai, kapan, dan bagaimana caranya.

Tujuan seperti meningkatkan penjualan sebesar 20% dalam tiga bulan lebih efektif dibandingkan hanya mengatakan meningkatkan penjualan.

Namun, diskusikan target terlebih dahulu dengan tim sales sebelum benar-benar menerapkannya.

2) Memberikan Pelatihan dan Pengembangan

Selain menetapkan goals, memberikan pelatihan dan pengembangan juga penting untuk membuat sales performance meningkat.

Soft skills seperti komunikasi, negosiasi, dan kemampuan untuk membangun hubungan dengan pelanggan penting untuk dimiliki tim sales.

Selain itu, pelatihan hard skills seperti pemahaman produk, analisis data, dan penggunaan teknologi juga harus diperhatikan.

Penting untuk diingat, bahwa strategi meningkatkan produktivitas tim sales tidak hanya dilakukan satu kali.

Program ini perlu berkelanjutan untuk memastikan tim penjualan di perusahaan selalu up to date dengan tren pasar dan teknik penjualan terbaru.

Ini juga meningkatkan kepercayaan diri mereka saat menghadapi pelanggan.

3) Implementasi Teknologi untuk Mendukung Tim Sales

Bantuan teknologi juga diperlukan untuk meningkatkan produktivitas tim sales di lapangan. Melalui teknologi, tim sales dapat bekerja dengan lebih transparan.

Fitur kunjungan klien pada aplikasi absensi online Kerjoo misalnya, dapat membantu perusahaan untuk meningkatan transparansi selama tim sales bekerja di lapangan.

Dilengkapi dengan fitur hitung jarak klien dan laporan kunjungan real time, Anda dapat memantau kinerja tim sales dengan lebih mudah.

Selain itu, gunakan aplikasi seperti Slack, Trello, atau Asana untuk meningkatkan koordinasi dan efisiensi kerja tim.

Teknologi-teknologi ini dapat membantu mengelola tugas, berbagi informasi, dan monitoring sales progres secara real-time.

4) Rapat Berkala untuk Evaluasi dan Feedback

Rapat mingguan dan bulanan dapat membantu Anda untuk memantau kinerja tim melalui laporan sales yang sudah dibuat.

Selain itu, rapat ini dapat menjadi kesempatan untuk mengevaluasi kinerja, membahas tantangan, dan memberikan umpan balik konstruktif.

Upaya ini juga membantu tim sales tetap fokus pada peningkatan produktivitas dan sales performance mereka.

Komunikasi yang terbuka dan jujur menciptakan lingkungan kerja yang sehat.

Anggota tim merasa lebih nyaman berbagi ide, tantangan, dan solusi ketika mereka tahu bahwa suara mereka didengar.

5) Prioritaskan Jadwal dan Kegiatan Sales di Lapangan

Meningkatkan produktivitas tim sales juga dapat dilakukan dengan memprioritaskan jadwal dan kegiatan tim di lapangan.

Buat rencana rute dan tugas yang perlu dilakukan. Fokus pada prospek dengan peluang konversi tinggi daripada menghabiskan waktu pada prospek yang kurang potensial.

Gunakan prinsip Pareto 80/20, di mana 80% hasil biasanya berasal dari 20% usaha yang paling efektif.

Penggunaan fitur kunjungan klien pada aplikasi absensi online Kerjoo juga dapat membantu Anda untuk menjadwalkan aktivitas sales di lapangan.

6) Teknik Time Blocking untuk Efisiensi

Time blocking adalah teknik mengatur waktu dengan menjadwalkan tugas tertentu dalam blok waktu yang spesifik.

Misalnya, alokasikan waktu pagi untuk mencari prospek baru, waktu siang untuk pertemuan dengan klien, dan waktu sore untuk menindaklanjuti prospek.

Cara ini dapat meningkatkan produktivitas tim sales dan menghindari multitasking yang tidak produktif, serta tetap fokus pada prioritas utama.

7) Memberikan Insentif dan Penghargaan

Insentif adalah cara yang ampuh untuk meningkatkan sales performance di perusahaan.

Insentif bisa berupa bonus finansial, hadiah berupa barang, liburan, atau bahkan pengakuan publik seperti "Sales of the Month."

Pilih jenis insentif yang sesuai dengan preferensi tim Anda untuk meningkatkan motivasi mereka.

Penghargaan memberikan rasa dihargai dan meningkatkan semangat kerja.

Ketika anggota tim merasa usaha mereka diakui, mereka cenderung bekerja lebih keras untuk mencapai hasil yang lebih baik.

Selain itu, penghargaan juga menciptakan persaingan sehat di dalam tim.

8) Membangun Semangat Tim (Team Spirit)

Kerjasama yang baik dalam tim sales sangat penting untuk mencapai tujuan bersama.

Dalam dunia penjualan, anggota tim sering kali membutuhkan dukungan satu sama lain, seperti berbagi informasi tentang prospek atau strategi penjualan yang efektif.

Beberapa aktivitas yang dapat membangun semangat tim antara lain kegiatan outbond, makan bersama, atau workshop motivasi.

Selain itu, adakan sesi brainstorming secara rutin untuk melibatkan semua anggota tim salesman dalam merancang strategi penjualan.

Dengan begitu, kekompakan dan rasa saling percaya dalam tim akan meningkat.

9) Mengatasi Hambatan dan Tantangan di Lapangan

Penolakan adalah bagian dari pekerjaan sales. Ajari tim untuk tidak mengambil penolakan secara pribadi dan gunakan pendekatan yang lebih empatik.

Ajarkan teknik seperti mendengarkan aktif, memahami kebutuhan pelanggan, dan menawarkan solusi yang relevan untuk mengurangi peluang penolakan.

Dalam menghadapi persaingan, penting untuk mengetahui keunggulan produk atau layanan Anda.

Berikan pelatihan kepada tim sales untuk menjelaskan nilai tambah produk secara efektif.

Selain itu, lakukan riset pasar untuk memahami kekuatan dan kelemahan kompetitor, sehingga Anda bisa menawarkan solusi yang lebih baik kepada pelanggan.

10) Evaluasi dan Perbaikan Berkelanjutan

Evaluasi kinerja tim sales secara rutin menggunakan metrik seperti jumlah prospek yang dikonversi, visualisasi kunjungan, nilai penjualan, atau tingkat kepuasan pelanggan.

Data ini memberikan gambaran yang jelas tentang apa yang sudah berjalan baik dan apa yang perlu diperbaiki.

Berdasarkan hasil evaluasi, buat rencana perbaikan yang konkret.

Misalnya, jika data menunjukkan bahwa prospek sering kali berhenti di tahap negosiasi, berikan pelatihan tambahan tentang teknik negosiasi kepada tim.

Perbaikan yang berkelanjutan memastikan tim selalu siap menghadapi tantangan baru di lapangan.

Kesimpulan

Produktivitas tim sales di lapangan adalah dasar dari meningkatnya peluang prospek dan produktivitas penjualan.

Dengan menetapkan tujuan yang jelas, memberikan pelatihan, memanfaatkan teknologi, dan menciptakan lingkungan kerja yang mendukung, Anda dapat membantu tim sales mencapai potensi terbaik mereka.

Gunakan aplikasi absensi online Kerjoo untuk meningkatkan sales performance melalui fitur kunjungan klien yang efektif.

Fitur ini dapat mempermudah visualisasi kunjungan, menghitung jarak, dan mendata klien prospek untuk transparansi laporan sales.

Jangan lupa untuk terus mengevaluasi kinerja dan memberikan penghargaan atas pencapaian mereka.

Dengan pendekatan yang tepat, tim sales Anda tidak hanya akan lebih produktif tetapi juga lebih termotivasi untuk mencapai target.

FAQs Produktivitas Tim Sales

1. Apa langkah pertama untuk meningkatkan produktivitas tim sales?
   Menetapkan tujuan yang jelas dan spesifik adalah langkah pertama untuk memastikan tim sales memiliki arah yang tepat.
2. Bagaimana teknologi dapat membantu tim sales?
   Teknologi seperti fitur kunjungan klien dari Kerjoo dan aplikasi kolaborasi membantu tim sales melacak prospek, mengelola waktu, dan meningkatkan efisiensi kerja.
3. Mengapa insentif penting untuk tim sales?
   Insentif memotivasi anggota tim untuk bekerja lebih keras dan mencapai target penjualan yang lebih tinggi.
4. Apa cara terbaik menghadapi penolakan dari pelanggan?
   Dengarkan dengan empati, pahami kebutuhan pelanggan, dan tawarkan solusi yang relevan untuk mengurangi penolakan.
5. Seberapa sering tim sales harus dievaluasi?
   Evaluasi kinerja sebaiknya dilakukan secara rutin, seperti setiap bulan atau setiap kuartal, untuk memastikan tim tetap berada di jalur yang benar.