Support System: Pengertian, Manfaat, dan Cara Membangunnya

Support system atau sistem pendukung bukan lagi istilah yang asing saat ini. Bahkan, semakin banyak orang yang mengenal dan menggunakan istilah tersebut

support system

Daftar Isi

Support system atau sistem pendukung bukan lagi istilah yang asing saat ini. Bahkan, semakin banyak orang yang mengenal dan menggunakan istilah tersebut dalam kehidupan sehari-hari.

Pada umumnya, kebanyakan orang mengenal support system merupakan bentuk dukungan yang datang dari orang-orang terdekatnya, seperti keluarga, teman atau kekasih.

Namun berbeda dengan pemahaman dalam konteks dunia kerja. Meski terlihat mirip, ada perbedaan mendasar di antara keduanya. Di tempat kerja, support system berarti sebagai sekumpulan dukungan oleh perusahaan kepada karyawannya seperti program pembinaan dan program teknis.

Mengingat dunia kerja memiliki struktur kompleks dan penuh dengan persaingan, maka adanya support system yang tepat menjadi semakin penting untuk membantu mengatasi tantangan dan meningkatkan kesejahteraan di tempat kerja.

Untuk mendapat pemahaman yang lebih luas, berikut artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai apa itu support system, unsur-unsur, dan manfaatnya. Selain itu, akan dibahas juga tentang bagaimana menumbuhkan support system di lingkungan kerja.

Pengertian Support System

Secara etimologi, frasa 'support system' sendiri sebenarnya berasal dari bahasa Inggris yang memiliki arti 'sistem pendukung'. Namun dalam pengertian yang lebih umum dan praktis, support system adalah keseluruhan dukungan yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawannya.

Tujuan utama dari pemberian dukungan tersebut adalah agar setiap karyawan mampu memaksimalkan potensi dan meraih kesuksesan di tempat kerja. Namun, selain itu adanya support system juga bermanfaat untuk membangun lingkungan kerja yang kondusif dan suportif.

Unsur-Unsur Support System & Manfaatnya

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, bahwa dalam dunia kerja support system tidak hanya berbentuk dukungan dari rekan terdekat, tapi juga bisa berasal dari program kesejahteraan dan dukungan teknis perusahaan.

Berikut adalah penjelasan lengkap masing-masing unsur tersebut beserta manfaatnya.

1. Rekan Kerja

Rekan kerja atau kolega merupakan salah satu unsur penting dalam memberikan dukungan di tempat kerja. Dengan memiliki rekan kerja yang baik, maka bisa membantu dalam mengurangi kesulitan dan meningkatkan motivasi bekerja.

Berikut adalah dua contoh dari dukungan tersebut.

Pertama, rekan kerja yang bisa memberikan dukungan sosial seperti memberikan motivasi, membantu mencarikan solusi, ataupun memberikan bantuan teknis.

Kedua, rekan kerja yang baik adalah yang bisa diajak bekerja sama untuk berkolaborasi dalam menyelesaikan tugas. Biasanya, rekan kerja semacam ini memiliki sifat yang terbuka, komunikatif dan mau memberikan kritik.

Selain itu, ia juga memiliki kemampuan untuk mendengarkan pendapat orang lain dengan tetap menghargai dan mempertimbangkan gagasan yang disampaikan.

2. Teknologi

Teknologi merupakan bagian penting dari sistem pendukung dalam kehidupan kerja saat ini. Teknologi dalam konteks ini tidak hanya berarti perangkat keras atau perangkat lunak, tetapi juga mencakup aplikasi, platform, dan alat digital lainnya yang digunakan untuk melakukan tugas sehari-hari di tempat kerja.

Dengan teknologi yang canggih, pekerjaan dapat dilakukan dengan lebih efisien, efektif dan produktif. Tidak hanya sampai di sana, teknologi juga dapat dimanfaatkan untuk melakukan kolaborasi antar tim kerja baik lokal maupun internasional.

Selain itu, teknologi juga dapat membantu mengelola proyek, menghasilkan laporan, dan mengatur jadwal dengan lebih mudah dan efisien.

3. Pelatihan

Adanya pelatihan atau pembinaan penting untuk dilakukan agar karyawan dapat mengembangkan keterampilan dan kemampuannya sehingga dapat melaksanakan tugasnya dengan lebih efektif dan efisien.

Pelatihan dan pembinaan dapat berupa pelatihan teknis seperti keterampilan manajemen waktu, keterampilan komunikasi dan keterampilan kepemimpinan.

Pelatihan teknis dapat membantu karyawan mempelajari keterampilan baru yang terkait dengan pekerjaan mereka. Selain itu, pelatihan juga dapat membantu karyawan mengembangkan keterampilan interpersonal dan manajemen diri. Perusahaan dapat membantu dengan menawarkan program seperti mentoring, coaching atau pelatihan kepemimpinan.

4. Kejelasan Prosedur

Adanya prosedur yang jelas dan terstruktur dapat membantu karyawan melakukan tugasnya dengan lebih efektif dan efisien. Oleh karena itu, perusahaan harus memberikan instruksi dan prosedur yang jelas untuk pelaksanaan tugas yang diberikan kepadanya.

Kejelasan proses ini dapat membantu karyawan memahami tugas-tugas yang perlu dilakukan, bagaimana melakukannya, dan siapa yang bertanggung jawab atas tugas tersebut. Kejelasan prosedur juga membantu karyawan menghindari kesalahan dan kelalaian yang dapat menghambat proses kerja.

5. Program Kesejahteraan

Selain keempat hal di atas, program kesejahteraan yang diadakan oleh perusahaan juga memainkan peran penting bagi terbentuknya support system yang baik.

Tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan fisik, mental dan emosional karyawan serta meningkatkan produktivitas dan kualitas kerja mereka.

Program kesejahteraan yang ditawarkan oleh perusahaan dapat berupa program kesehatan, program work life balance, program dukungan psikologis, dll. Program-program ini dapat memberi karyawan dukungan yang mereka butuhkan untuk menjaga kesehatan dan kebugaran di tempat kerja.

Cara Menumbuhkan Support System

Terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menumbuhkan support system di lingkungan kerja. Berikut adalah penjelasan lengkapnya.

1. Lingkungan Kerja yang Inklusif

Membangun lingkungan kerja yang inklusif dapat menjadi salah satu cara untuk membangun support system di lingkungan kerja. Dengan menciptakan lingkungan kerja inklusif, maka perbedaan terkait keberagaman tidak lagi menjadi suatu masalah yang berarti.

Terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menciptakan lingkungan kerja yang inklusif, sebagai berikut.

Pertama, memfasilitasi karyawan dengan pelatihan keragaman dan inklusi.

Kedua, membuat kebijakan dan praktik inklusif seperti non-diskriminasi dan keseimbangan tenaga kerja di semua tingkatan organisasi.

Dengan membangun lingkungan kerja yang inklusif, karyawan akan merasa dihargai dan diterima. Selain itu, hal tersebut juga bisa membuat mereka merasa lebih nyaman dan termotivasi dalam bekerja.

Lingkungan yang inklusif juga dapat membantu meminimalisir konflik dan meningkatkan produktivitas pekerja. Oleh karena itu, membangun lingkungan kerja yang inklusif merupakan cara yang efektif untuk membangun sistem pendukung di lingkungan kerja.

2. Forum Diskusi

Adanya forum diskusi dapat menjadi wadah bagi karyawan untuk berbagi pengalaman, saling mendukung dan menawarkan solusi atas berbagai masalah dan tantangan di tempat kerja. Selain itu, forum diskusi juga bisa menjadi cara untuk mempererat hubungan antar karyawan.

Pemanfaatan forum diskusi dapat dilakukan dengan menyediakan ruang dan waktu khusus agar karyawan bisa saling mengobrol. Apabila dilakukan secara rutin, hal tersebut dapat membuat karyawan merasa dihargai karena dilibatkan dalam partisipasi diskusi.

Selain itu, forum diskusi juga bisa membantu menciptakan lingkungan kerja yang terbuka dan transparan di mana karyawan merasa termotivasi untuk berkontribusi mencapai tujuan bersama.

3. Apresiasi

Membangun support system di lingkungan kerja juga bisa dilakukan melalui apresiasi. Ini adalah cara yang sangat efektif untuk mendorong rekan kerja membangun rasa saling menghargai dan mendukung satu sama lain.

Penerapannya bisa dimulai dengan saling mengucapkan salam dan terima kasih. Dalam tingkat yang lebih tinggi, apresiasi juga bisa dilakukan dengan saling memberi motivasi bahkan hadiah. Dengan melakukan hal tersebut, dapat membuat lingkungan menjadi lebih positif.

Kesimpulan

Berdasarkan paparan-paparan barusan, dapat disimpulkan bahwa support system merupakan peranan yang penting dalam sebuah perusahaan.

Dengan adanya sistem dukungan yang kuat, maka perusahaan akan lebih mudah dalam mencapai tujuan. Yang mana, cara untuk menumbuhkan sistem pendukung yaitu dengan lingkungan kerja yang inklusif, forum diskusi dan apresiasi.

bg ads

Aplikasi Absensi Online

Gratis Trial 14 Hari